TONTI

Saat ini aku sekolah di SMK TERUNA JAYA 1 GUNUNGKIDUL. Di sekolahku setiap hari sabtu diadakan extra kulikuler wajib di laksanakan oleh kelas x yaitu TONTI(pleton inti) yang sangat menyenangkan,tetapi saya merasa malas untuk melakukan kegiatan tersebut, karena kakak koordinator selalu membentak-mbentak tetapi saya tidak merasa tersinggung karena itu sudah menjadi kewajiban. Dan yang paling menyenangkan adalah saat pemantapan tonti yaitu diadaka kegiatan kemah yang bertempat di Rest Area Bunder,Playen. Kemah tersebut di laksanakan selama 3 hari, 2 malam yaitu hari Rabu,Kamis dan jum'at, tanggal 6,7,8 Mei 2009. Sebelum pemberangkatan kemah diadakan apel terlebih dahulu dan saat pemberangkatan para peserta kemah naik truk dan berhenti di daerah Ngalang dan para peserta jalan kaki menuju area perkemahan saat perjalanan diberi pertanyaan oleh kakak koordinator dan harus menyeberangi sungai, setelah sampai di lokasi perkemahan kami istirahat sebentar di aula kemudian mendirikan tenda, setelah itu memasang kompor kemudian kami masak lalu mandi dan beribadah,setalah itu diadakan upacara pembukaan kemah pemantapan tonti dan pada sore harinya ada acara PBB & malam harinya diadakan acara kado silang, saat kado silang kami merasa kenyang karena makan-makan, lalu pada saat itu turun hujan yang sangat deras sampai tas,tikar dan peralatan yang ada di tenda basah setelah terang ada yang tidur dan ada yang tidak tidur. Pada hari ke-2 pagi-pagi kami senam yang dipimpin olek kak Totok Setiawan setelah lelah kemudian istirahat saat ingin mandi ternyata airnya habis setelah kami menunggu sekian lama akhirnya truk tanki air datang saat mau mandi ternyata sudah diadakan kegiaatan outbond, setelah outbond mandi dan makan siang diadakan permainan lalu lomba masak nasi goreng lalu istirahat sampai puas pada malam harinya acaranya adalah RiangRia yaitu setiap kelompok harus menampilkan penampilan kemudian istirahat dan sekitar pukul 01.00 kami dibangunkan untuk jurit malam tetapi acara jurit malam tidak asyik karena hanya dekat dan tidak menyeramkan setelah acara jurit malam yaitu renungan malam dimana bapak Supater mengadakan ceramah dan para peserta kemah pun menangis karena terharu dan kemudian istirahat sampai pagi lalu beres-beres tenda untuk persiapan pulang, setelah selesai diadakan upacara penutupan kemah, lalu pulang menggunakan truk.DEMIKIAN SEKILAS CERITA TENTANG TONTI.